Animasi Loading dengan CSS3

Unknown January 04, 2020

Sebelum kita mulai, penjelasan singkat tentang css3, ini merupakan perkembangan dari css sebelumnya, dan ini merupakan perkembangan generasi ke-3. Banyak sekali tambahan fitur baru seperti border-radius, shadow, transisi dan animasi dan masih banyak lainnya, diartikel selanjutnya akan kita bahas tentang fitur-fitur dari css3. Baiklah langsung saja kita mulai bagaimana membuat efek loading menggukan css3.

Buatlah sebuah file html dengan nama index.html, lalu buatlah seperti baris kode dibawah ini.

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
      <title>Membuat efek loading menggunakan css3</title>
      <meta http-equiv="content-type" content="text/html">
      <link rel="stylesheet" type="text/css" href="style.css" />
</head>
<body>
     <div id="loading">
          <span></span>
          <span></span>
          <span></span>
          <span></span>
     </div>
</body>
</html>
Lalu buat sebuah file css dengan nama style.css, masukkan styling seperti dibawah ini.

body{
    background-color : #333;
    min-height: 100%:
}
#loading {
    position: absolute;
    top: 45%;
    left: 45%;
}
#loading span{
    position: absolute;
    display: block;
    height: 20px;
    width: 20px;
    background: #1eff00;
}
#loading span:nth-child(1){
    background: #54acd2;
    transform: none;
    animation: loading_1 3s infinite ease-in-out;
}
#loading span:nth-child(2) {
    background: #e14a39;
    transform: translateX(40px);
    animation: loading_2 3s infinite ease-in-out
}
#loading span:nth-child(3) {
    background: #F18d05;
    transform: translateX(40px) translateY(40px);
    animation: loading_3 3s infinite ease-in-out
}
#loading span:nth-child(4) {
    background: #e14a39;
    transform: translateY(40px);
    animation: loading_4 3s infinite ease-in-out
}
@keyframes loading_1{
    25% {
        transform: translateX(40px);
    }
    50% {
        transform: translateX(40px) translateY(40px);
    }
    75% {
        transform: translateY(40px);
    }
    100% {
        transform: none;
    }
}

@keyframes loading_2{
    25% {
        transform: translateX(40px) translateY(40px);
    }
    50% {
        transform: translateY(40px);
    }
    75% {
        transform: none;
    }
    100% {
        transform: translateX(40px);
    }
}
@keyframes loading_3{
    25% {
        transform: translateY(40px);
    }
    50% {
        transform: none;
    }
    75% {
        transform: translateX(40px);
    }
    100% {
        transform: translateX(40px) translateY(40px);;
    }
}
@keyframes loading_4{
    25% {
        transform: none;
    }
    50% {
        transform: translateX(40px);
    }
    75% {
        transform: translateX(40px) translateY(40px);
    }
    100% {
        transform: translateY(40px);
    }
}
Semoga teman-teman terbantu dengan artikel ini, jika ada pertanyaan silahkan masukkan kedalam kolom komentar dibawah.
Tags

Post a Comment

0 Comments